SANKSI PENUNDAAN DAU ATAS PENYAMPAIAN LAPORAN BELANJA INFRASTRUKTUR

YANG PENDANAANNYA BERSUMBER DARI DANA TRANSFER UMUM

Berdasarkan Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2017 tentang APBN TA 2018, penggunaan Dana Transfer Umum diarahkan paling sedikit 25% untuk belanja infrastruktur daerah yang langsung terkait dengan percepatan pembangunan fasilitas pelayanan publik dan ekonomi dalam rangka meningkatkan kesempatan kerja, mengurangi kemiskinan dan mengurangi kesenjangan layanan publik antardaerah. Lebih lanjut, dalam PMK 50/PMK.07/2017 yang terakhir telah diubah dengan PMK 225/PMK.07/2017 tentang Perubahan Kedua atas PMK 50/PMK.07/2017 tentang Pengelolaan Transfer ke Daerah dan Dana Desa, diatur mengenai kewajiban Kepala Daerah untuk menyampaikan laporan belanja infrastruktur yang bersumber dari DTU paling lambat tanggal 31 Januari, yang menjadi syarat penyaluran DAU bulan Maret atau DBH Triwulan I.

Berikut disampaikan daerah yang mendapat penundaan DAU pada bulan Maret 2018 karena belum menyampaikan laporan belanja infrastruktur sampai pada batas waktu yang telah ditentukan.

 

Bulan Maret 2018

1.    Provinsi Aceh 14.       Kab. Melawi 27.   Kab. Nabire
2.    Kab. Aceh Singkil 15.       Kab. Murung Raya 28.   Kab. Boven Digoel
3.    Kab. Aceh Tenggara 16.       Kab. Kutai Timur 29.   Kab. Asmat
4.    Kab. Aceh Utara 17.       Kab. Mahakam Ulu 30.   Kab. Supiori
5.    Kab. Pidie 18.       Kab. Minahasa Selatan 31.   Kab. Yalimo
6.    Kab. Bener Meriah 19.       Kab. Pinrang 32.   Kab. Nduga
7.    Kota Tanjung Balai 20.       Kab. Sinjai 33.   Kab. Dogiyai
8.    Kab. Labuhanbatu Selatan 21.       Kota Makassar 34.   Kab. Intan Jaya
9.    Provinsi Riau 22.       Kab. Sumbawa Barat 35.   Kab. Manokwari
10.  Kab. Magetan 23.       Kab. Lombok Utara 36.   Kab. Raja Ampat
11.   Provinsi Kalimantan Barat 24.       Kab. Buru 37.   Kab. Sorong Selatan
12.  Kab. Bengkayang 25.       Provinsi Papua 38.   Kab. Pegunungan Arfak
13.  Kab. Sekadau 26.       Kab. Mimika